Rabu, 12 Maret 2014
Senin, 10 Maret 2014
Acara Reuni Alumni SMP PGRI 4 Banjarmasin
Judul : Acara Reuni Alumni SMP PGRI 4 Banjarmasin
Lokasi : Pantai Batakan
Acara : Reuni Alumni SMP PGRI 4 Banjarmasin
Objek : Saya, Kekasih Saya, Sari, Tiara, Undul, Irwan, Ade, Respandi, Sayuti, Rama, Uji, Ainul, Indra, Fajri, Yuli, Saifull, Maulidja, Hairullah, Rabiatul, Malida, dll.
Story :
Pagi ini saya akan berangkat ke pantai batakan untuk ikut acara reuni alumni SMP PGRI 4 Banjarmasin. Kali ini saya berangkat bersama kekasih saya supaya di sana bisa ada yang nraktir makan hehe.
Bermula berkumpul di rumah Sari (sang leader yang bersusah payah mengumpulkan kami semua). Saya dan kekasih akan memulai start ke pantai batakan. Saya sempat pangling sebelum mulai berangkat. Saya melihat semua kawan-kawan lama saat di SMP dulu, gak kerasa mereka semua sudah berubah! Ada yang sudah married, ada yang sudah berkumis, ada yang manis, ada asem, ada-ada aja (laah kok jadi nge-iklan?).
Nih Kekasih saya pagi-pagi udah senyum ramah
Pemandangan Sungai Teluk Tiram yang nampak di pagi hari
Nih pose saya apa adanya di sekitar sungai
Now... who's bad :)
Pemandangan sunrise di sungai teluk tiram
Cantik sekali ya...
Pemandangan Sungai Teluk Tiram yang nampak di pagi hari
Nih pose saya apa adanya di sekitar sungai
Now... who's bad :)
Pemandangan sunrise di sungai teluk tiram
Cantik sekali ya...
Kali ini kami berangkat ke pantai batakan menggunakan pick up dengan muatan 23 orang. Saat saya dan kekasih saya mau duduk di pick up-nya, alhasil sesak mampus, ini pick up ternyata kecil benget bro. Saking kecilnya tu pick up kami semua saling desak-desakan buat duduk. Saya berdoa semoga di jalan gak ada yang jatuh.
Oo iya, ada beberapa cerita yang ingin saya bagi pas saya, kekasih, dan teman-teman yang lain ke pantai batakan. Waktu itu saya ingin menulis cerita reunian ini mulai saat saya datang di rumah sari, sampai nantinya di batakan dan pulang ke rumah. Jadi saya membawa seonggok buku dan pulpen buat nulis tiap-tiap kejadian yang terjadi di sekitar saya. Dan hal ini menurut saya agak sedikit ribet, soalnya saking rajinnya saya nulis kejadian-kejadian di sekitar saya. Saya malahan menulis 'teman saya sedang saling mengejek', atau juga yang paling parah 'saya lagi ngupil pake jempol kaki' (Laah).
Di samping saya menulis cerita reuni disepanjang jalan. Saya juga sambil belajar, karena besok harinya saya akan mengikuti ulangan tengah semester akhir di sekolah. Alhasil saya gak bisa fokus belajar, susah meen belajar di jalan, antara malu dikira teman-teman saya mau pamer kalo saya rajin belajar ato pusing karena sumpek di dalam pick up ato saya gak tahan dengan bau mesin yang dikeluarin tuh pick up ato mungkin saya gak tahan nyium bau ketek saya sendiri. Dan Voila akhirnya saya tertidur kayak gini.
ini saya mengalami depresi berat gak konsen belajar
yang saya inget ini saya lagi baca buku ekonomi
Kita lanjutkan ceritanya! Oke, ada satu problem ketika kami menikmati suasana adem diperjalanan. Problem itu yakni kami mengalami kebocoran ban mobil pick up. Arrrggh kami berteriak, termasuk saya yang teriak yang suaranya kaya cewek liat kecoak. Aduh mama sayange, ban mobilnya bocor... ee bocor, bocor (tiba-tiba saya berhayal masuk dalam iklan cat tembok).
Ban mobil bocor! Teriak kami semua di muatan pick up. Pak supir langsung segera turun dan cek tuh ban mobil. Tuh benerkan kan kata saya dari awal, kebanyakan penumpang sih, jadinya gini deh. Ya sudah nasi udah terlanjut jadi bingka, terpaksa kami nunggu ban mobil diganti. Mana bengkel masih jauh, ampun dah kami bakal ke pantai terlalu sore dan dihantui bakal sampe di rumah larut malam.
Sambil menunggu ban mobil diganti, saya dan kekasih sempat luntang-lantung ke sana kemari. Saking bingungnya kadang-kadang saya diem, kadang-kadang bikin badan kekasih saya jadi samsak tinju, sumpeh ini hal yang paling gak jelas saya lakukan. Dan paling parahnya ketika saya mau tendang kekasih saya, eh malah saya yang dijadikan perkedel sama kekasih saya. Saya lupa kekasih saya bisa silat dan saya dibanting tanpa keprimanusiaan sebelum akhirnya mendarat dengan ganteng di tanah.
kata-kata yang saya denger dari temen saya ketika minta difoto sama ban bocor ini "Aduh Lis, Ban bocor juga di foto, kurang kerjaan kau Lis". Didalam hati saya "mereka gak tau ini foto bakalan masuk blog pribadi saya, hehe".
Ini temen saya Ade yang lagi ngumpulin duit buat patungan beli ban motor pick up yang bocor di jalan.
Sebelum diganti, kita jepret dulu ban nya
Kamis, 06 Maret 2014
Pengalaman Ikut Beatbox Battle
Jumat, 28 Februari 2014 adalah pertama kalinya saya pergi ke kota palangkaraya untuk ikut acara beatbox battle di sana. Saya sempat minta izin disekolah untuk libur salama 3 hari. Dan diapprove oleh wali kelas.
Kami berangkat rame-rame berenam ke sana. Kami mulai berangkat dari rumah jam 6 pagi dengan cuaca gerimis. Belum sampai nyebrang ke kapal very kapuas kami sudah kedinginan di jalan. Akhirnya kami tidak bisa ngebut untuk mengejar waktu sampai ke sana.
Waktu itu hujan mulai bertambah lebat ketika kami memasuki desa pulang pisau. Karna sudah tidak memungkinkan untuk tetap melaju. Jas hujanpun tidak mempan untuk menutupi basah yang kami terima. Akhirnya kami memutuskan untuk berhenti dan mencari tempat untuk bernaung dari hujan. Kebetulan waktu ada pondok kecil yang gak berpenghuni di pinggir jalan. Kami pun segera berteduh di sana.
Kami berenam termenung sambil meliat hujan seolah-olah ada malaikat yang sedang lewat. Kami auto seperti jadi anak-anak indie di bawah hujan. Tapi bedanya rambut kami gak ada yang gondrong.
Setelah hujan mulai teduh. Kami melanjutkan lagi perjalanan tersebut. Sungguh perjalanan yang panjang dan pemandangan yang indah yang saya lihat di kiri dan di kanan.
Kami sempat berhenti untuk mencucuk pentol sebentar di jembatan dragon ball (jembatan tumbang nusa) karna perut dah laper beroo. Setelah melewati jembatan dragon ball dan menempuh jalan sekitar 45 menit akhirnya sampai di kota palangkaraya
Sampai di rumah keluarga Jeffry. Kami semua beristirahat sebentar, sembari menunggu sholat jumat (ada yang merasa de javu).
Jam 3 sore kami berangkat ke acara untuk ikut acara beatbox battle di lokasi palma mall. Saya merasa gugup karna pertama kalinya ikut beatbox battle. Salah satu teman saya yang sudah siap mau berangkat ke acara sempat bergumam sendiri "saaattt ane bawa sepatu kanan semua, mau pakai sendal juga kebawa kanan semua". Kami satu rombongan ngakak.
Dengan modal mental dan persiapan seadanya akhirnya saya ikut beatbox battle palangkaraya volume 1. Bueeehhh seru beettt dah.
Battle pertama adalah...... Saya vs Bana. Bazigur. Baru mulai sudah melawan master sendiri. Yep, sudah tau kan hasil berikutnya. Auto kalah sebelum perang (nyesek). Belum juga ngerasain adrenalin rush saat battle. Adrenalin sudah ciut duluan.
Setelah seharian ikut, sekalian nonton battle beatbox di sana. Saya rasa worth it sekali dengan perjalanannya yang cukup sangat melelahkan bagi trip pemula yang baru merasakan gimana rasanya jalan-jalan jauh pake motor.
Pemenang beatbox battle palangkaraya volume 1 tahun 2014 adalah.... Master Bana. Nggak sia-sia saya mengalah di battle pertama wkwk.
Setelah semua acara selesai kami balik ke banjarmasin. Saya balik ke sekolah, dan sempat terlambat. Lalu guru saya yang melihat saya terlambat berkata di depan kelas "nah ini dia orang yang ditunggu-tunggu" kata wali kelas saya.
"Maaf Pak telat, baru sampai Banjarmasin 1 jam yang lalu, jadi saya terlambat berangkat sekolah"
"Oo iya gak masalah sesekali lis. Gimana ikut lomba battlenya. Menang?"
"eeeng nganu, kalah Pak"
"Oo iya gak masalah. Jangan bekecil hati lis. Kalah sudah biasa, menang tidak pernah"
Saya terdiam. Saya berfikir. Ini kalimat yang memberi semangat atau menjatuhkan harga diri saya? Wkwkkw saaaatt (AstagfirullAh berdosa sekali saya. Maafkan guru)
Langganan:
Postingan (Atom)