Senin, 03 Juni 2013

Jadi Juri Pramuka


Jumat, 10 Mei 2013. SMPN 5 Selat Kuala Kapuas mengadakan lomba pramuka dalam rangka mempererat tali silahturahmi antar sekolah di Kapuas. Saya ikut menghadiri acaranya yang di selenggarakan selama 3 hari di sekolah tersebut.

Ini pertama kalinya saya memasuki kota kapuas. Saya belum tahu apa-apa tentang kota kapuas. Yang ada di dalam benak saya tentang kota kapuas adalah kota orang suku dayak. Ekspektasi saya mungkin saya akan bertemu suku-suku dayak yang sering diceritakan teman-teman saya di Banjarmasin.

Saya berangkat dari Banjarmasin ke kapuas jam 8 pagi dengan jarak tempuh kurang lebih 2 jam. Di tengah perjalanan saya sempat santuy-santuy sebentar di jembatan barito untuk menikmati pemandangan sungai barito (alias trik matahari sudah mulai panas).


Sesampainya di sana saya beristirahat sebentar sambil menunggu sholat Jumat. Saya masih rada gugup, karna ini pertama kalinya saya diundang ikut jadi juri kegiatan pramuka (padahal pengetahuan saya tidak ada. Mau nolak juga sayang. Karna ini kesempatan bolos 3 hari di sekolah. AstagfirullAh, nakal).

Pertama kali masuk ke sekolah tersebut saya lumayan takjub. Karna di belakang sekolahnya  masih ada pemandangan hutan luas. Sudah dapat dipastikan lapangan ini akan digunakan untuk kegiatan pramuka.

Saat masuk ke dalam ruangan kelasnya saya sempat berkenalan dengan semua guru-guru di sana, lalu saya dibrief sebelum menjadi juri akan melakukan hal ini dan hal itu untuk 3 hari ke depan. Saya yang kaya bagong iya iya aja (kagak paham. Modal saya cuma internet dan tingkat kepercayaan diri). Pas saya mau browsing internet untuk mempelajari materi yang sudah disampaikan. Ternyata di tempat ini gak ada internet alias provider yang saya pakai gak ada jaringan. Mampus. Tambah kaya bagong nanti saya saat menjuri.

Lomba yang dilaksanakan selama 3 hari adalah lomba kemah bersih dan tercantik, lomba LKBB, lomba masak, dan lomba-lomba lainnya. Setelah panitia menyampaikan pembuka sebagai tanda kegiatan akan dimulai, maka juri-juri pun mulai berbicara masing-masing di kegiatan tersebut termasuk saya. Dengan modal pede saya mencoba berbicara ke adek-adek tingkat smp untuk menyiapkan dirinya agar bisa memberikan hasil yang terbaik selama ikut lomba dan jangan lupa nikmati proses kegiatan ini, 3 hari cukup untuk membuat kenang-kenangan di masa depan.

Ketika kegiatan lomba di mulai. Saya benar-benar have fun menjadi juri. Ternyata tidak sesulit yang saya bayangkan. Walaupun internet tidak ada. Saya masih bisa bertanya ke juri-juri lain tentang ini dan tentang itu. Ternyata jadi anak pramuka menyenangkan. Sayang sejak kecil saya tidak pernah ikut ekstrakulikuler ini.

Selama 3 hari cukup memberikan kesan yang tidak terlupakan. Bagaimana liat anak-anak bikin kemah, keliling kota kapuas, nyebur diempang, jurit malam, pensi, dan lain lain.

Sampai selesai acara, saya pulang dengan hepi. Uang makan untuk seminggu ke depan sudah terisi, saya pulang berkendara ke banjarmasin dengan santuy. Mungkin setelah ini saya harus lebih mendalami pelajaran pramuka, agar dilain waktu jika ditunjuk jadi juri kembali saya tidak panik.











Kumpulan beberapa foto kenangan saat acara:


Ini pas lagi sesi lomba masak


Salah satu Bapak panitia


Ini Danton terkece di sekolah SMPN 5

Ini team regu Bougenvil


Tidak ada komentar:

Posting Komentar